Monday 21 May 2012

Tahap - Tahap Perkembangan Payudara pada ibu Hamil

Pada posting yang kemarin kita sudah membahas tentang tahap perkembangan payudara wanita umum. Untuk saat ini saya akan memposting tahap perkembangan payudara pada wanita hamil... untuk lebih jelasnya langsung saja ke TKP...

Perubahan payudara merupakan awal kehamilan dan terjadi sebagai respons terhadap estrogen, kemudian terhadap progesteron dari corpus luteum. dan kemudian terhadap hormon-hormon dari placenta yang sedang berkembang. Rangsangan oleh estrogen kehamilan menyebabkan perkembangan papilla dan areola mammae lebih lanjut, dan penumbuhan tubuli dan ductus lactifer.
Untuk masa kehamilan,

Minggu Ke 6 – Ke 8 Masa Kehamilan.
Jaringan lunak payudara menjadi lebih noduler (terasa berbenjol) pada perabaan. Terdapat sensasi penuh. nyeri tekan dan kesemutan. banyak wanita tidak menyukai payudaranya disentuh pada masa kehamilan ini. Karena terjadi peningkatan suplai darah. maka vena subkutan menjadi lebih tampak nyata.

Minggu ke-12.
Pigmentasi pada papilla dan areola mammae menjadi lebih nyata. Glandula sebacea yang terletak di dalam areola membesar dan menyekresi sebum dan bahan seperti minyak yang berguna untuk melumasi papilla mammae. Pada stadium ini kelenjar-kelenjar tersebut dikenal sebagai tuberculum Montgomeri. Kolostrum mulai keluar dari papilla mammae pada pasien multigravida yang telah mantap menyusui pada masa sebelumnya. Wanita primigravida baru akan memproduksi kolostrum pada akhir kehamilan. Pada stadium ini fungsi kolostrum sebagai bakal air susu adalah menyediakan sarana sekretorik dan pembuluh lactifer untuk keluarnya air susu secara bebas saat postnatal. Pada mulanya kolostrum ini tampak sebagai cairan yang jernih seperti air.

Minggu ke -16.
Suatu daerah yang berbercak-bercak akan timbul di sekitar areola mammae dan dikenal sebagai areola sekunder. Areola sekunder ini lebih tampak nyata pada wanita kulit hitam. Setelah bayi lahir areola sekunder ini hilang. Kolostrum sejati tampak setelah minggu ke-16. Kolostrum ini warnanya menjadi lebih kuning dan mempunyai konsistensi yang lebih menyerupai krim. Jaringan granuler pada pusat alveoli. yang telah mengalami degenerasi lemak, sekarang dikeluarkan sebagai corpusculum Colostrum.

Masa Pascapartum.
Glandula mammae dapat dipandang sebagai organ pascapartum yang berfungsi penuh hanya apabila telah mampu melakukan laktasi (menyusukan bayi) dan dapat mempertahankan laktasi tersebut.

Semoga bermaanfaat suwun...

sumber ; anatomi dan fisiologi terapan dalam kebidanan.sylvia verralls.

2 comments: