Bahaya di Balik Implan Payudara

OPERASI plastik menjadi instrumen penting menyempurnakan penampilan. Salah satu prosedurnya ialah, implan payudara. Meski memiliki risiko kesehatan yang tinggi, perbesar payudara menjadi jalan pintas yang banyak dicari kaum hawa.

Meski begitu, payudara palsu yang sempat booming, kini trennya telah berakhir. Itu muncul sejalan dengan tren saat ini yang terjadi di Hollywood. Di mana selebriti memilih untuk menghapus implan payudara mereka, dan studio film mendukung bentuk payudara alami.


Tak hanya itu saja, berdasarkan laporan terkini menyebutkan bahwa implan payudara sangat berisiko tinggi terhadap kesehatan mereka yang melakukannya.

Para ahli khawatir silikon jahat yang digunakan dalam beberapa implan payudara merupakan perangkat tambahan yang berisiko serius bisa meledak. Bahan yang dibuat oleh perusahaan Prancis, Poly Implant Prothese (PIP) telah dilarang oleh Prancis dan Swedia. Para ahli percaya bahwa gel yang digunakan dalam implant tersebut bisa menyebabkan masalah peradangan pada daerah payudara. Demikian laporan dailystar.co.uk yang dilansirTimes of India, Senin (4/10/2010).

Atas dasar itu, ahli bedah plastik Inggris kini telah didesak untuk berhenti menggunakan produk PIP. Meskipun obat-obatan resmi dan produk Regulatoray Agency Kesehatan (MHRA), yang sedang menyelidiki materi, mengatakan bahwa mereka punya bukti bahwa belum tentu kandungan dalam PIP itu berbahaya.

Susanne Ludgate berkata, "Dokter tidak boleh meng-implan perangkat ini dan mereka harus karantina setiap bahan. Pasien yang memiliki perhatian terhadaptgel silikon PIP dalam implan payudara mereka harus menghubungi dokter bedah implan mereka. Setelah kami menerima informasi lebih lanjut, kami akan memberikan saran lebih lanjut."

Untuk diketahui, terdapat hampir 8.500 operasi payudara di Inggris tahun lalu.
sumber ; http://lifestyle.okezone.com/read/2010/10/04/195/378886/ini-dia-bahaya-di-balik-implan-payudara